Darurat Peredaran Obat Ilegal Golongan G,Polsek Neglasari di Minta Lakukan Penindakan

Daftar Isi

Tangerang,senin 09 juni 2025

Giat nya aparat penegak hukum dalam memberantas aksi Premanisme akhir - akhir ini terkesan sangat hambar tanpa adanya penindakan terhadap akar pemicunya.

Salah satu pemicu terjadinya Premanisme dan penyakit masyarakat lainnya adalah masih bebasnya peredaran obat keras Golongan G dengan jenis exymer dan tramadol.

Menurut pantauan awak media yang sudah melakukan investigasi di lapangan, terdapat beberapa titik yang tersebar di wilayah hukum Neglasari Polres Metro Kota Tangerang,dan salah satunya yang berjualan dengan cara COD berada di jl.Marsekal Suryadarma No.4 RT.001/002, Mekarsari, Kecamatan Neglasari,Kota Tangerang, Banten.

Dari hasil wawancara tim investigasi dengan penjaga toko bernama Nawir ia mengatakan jika toko nya tersebut milik Bosnya namun sebagai kordinator lapangan nya Agam Bewok di bantu oleh Tio.

"kalau Bosnya saya tidak tahu bang,Abang langsung bicara sama Tio ya,dia yang ngatur semuanya bang,"ucapnya

Masih dengan Nawir,ia menambahkan bahwa semua jenis barang ilegal tersebut sudah disiapkan oleh Bosnya, sementara ia hanya bertugas menjual dan melayani pelanggan,yang kebanyakan dari kalangan remaja dan karyawan.

"kalau untuk barangnya semuanya dari Bos,saya cuma pekerja,dan untuk omsetnya tiga hingga  tiga juta setengah,"pungkasnya.

Sementara itu Tio salah satu yang mengaku sebagai kordinator lapangan melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan jika anak yang berjualan secara COD tersebut berada dibawah naungan nya.

"bang saya Tio,itu punya saya bang,"jelas tio singkat 

Dalam waktu yang bersamaan beberapa awak media mengarahkan Kendaraannya  untuk membuat Laporan Informasi kepada pihak Polsek Neglasari dan diterima langsung oleh piket reskrim Polsek Neglasari.

"terimakasih sudah memberikan laporan dan akan kita sampaikan informasi ini langsung ke Kanitreskrim,"tegasnya.

(Redaksi/tim)