Ujian Tahriri MTs Plus Bahrul Ulum Islamic Centre Sungailiat: Menjunjung Tinggi Nilai Kejujuran

Daftar Isi

Kepala Mts Plus Bahrul Ulum memberikan Arahan sebelum pelaksanaan Ujian Tahriri berlangsung sekaligus membuka Ujian

Bangka, Growmedia,indo,com-
Kepala MTs Plus Bahrul Ulum Islamic Centre Sungailiat, Ustadz Ali Mafrohim SPdI, meminta para santri untuk berlaku jujur dalam mengikuti ujian tahriri (tertulis) yang digelar di halaman kantor MTs Plus Bahrul Ulum. "Dunia ini tidak kekurangan orang pintar, yang kurang adalah orang jujur. Maka, jangan menyontek," ujarnya.

Ujian tahriri ini diikuti oleh 302 santri putra dan putri kelas VII dan VIII. Ujian ini merupakan indikator untuk mengukur kemampuan para santri terhadap mata pelajaran yang dipelajari selama semester genap. "Ujian ini menentukan naik tidaknya para santri ke kelas berikutnya," kata Ustadz Ali.

Untuk mencapai keberhasilan, Ustadz Ali menekankan pentingnya belajar dengan gigih dan memanfaatkan waktu yang tersedia. Namun, ia juga berpesan untuk tidak menggunakan sistem belajar "kebut semalam" yang dapat membuat para santri kebingungan. "Tidak lupa kalian harus meminta doa restu dari orangtua," tambahnya.

Rencananya, ujian tahriri ini akan berlangsung hingga Juni mendatang. Pada hari pertama ujian, para santri menjawab soal mata pelajaran fisika dan sejarah kebudayaan Islam (SKI) dengan durasi ujian satu jam setengah per mata pelajaran.

Panitia ujian memberlakukan aturan ketat, yaitu bagi santri yang terbukti menyontek akan langsung diberi nilai 0 dan dikeluarkan dari ruang ujian. "Kita ingin para santri menjunjung tinggi nilai kejujuran," ujar Waka Kurikulum Ustadz Pebrian Saputra SPd.

Sebelumnya, para santri kelas VII dan VIII telah mengikuti ujian syafahi (lisan) yang mengukur kemampuan lisan para santri terhadap Bahasa Inggris, Bahasa Arab, dan praktik ubudiyah (ibadah sehari-hari).