Garut, 22September 2025 - Akses jalan alternatif yang menghubungkan Simpang–Singajaya, Kabupaten Garut, lumpuh total setelah jembatan utama roboh pada Senin (15/9/2025) sekitar pukul 00.00 WIB. Robohnya jembatan disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, ditambah kondisi bangunan yang sudah lapuk dimakan usia.
Akibat kejadian ini, roda dua maupun roda empat tidak bisa melintas sama sekali. Aktivitas warga terganggu, anak-anak sekolah terpaksa tidak bisa berangkat, dan angkutan umum pun berhenti beroperasi. Kondisi ini dikhawatirkan berdampak besar terhadap roda perekonomian masyarakat setempat.
“Jembatan ini satu-satunya akses cepat bagi warga. Kalau tidak segera diperbaiki, anak sekolah bisa putus sekolah, dan perekonomian makin lumpuh,” ujar salah seorang warga yang ditemui di lokasi kejadian.
Masyarakat berharap Pemerintah Kabupaten Garut segera mengambil langkah cepat memperbaiki jembatan tersebut, mengingat akses jalan sangat penting bagi pelayanan publik, pendidikan, hingga mobilitas ekonomi warga sesuai amanat Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.
Dea Islami
