BECAK BABEL : "22 April, Hari Bumi Harinya kita semua"

Daftar Isi

Pangkalpinang, Growmedia,indo,com- Komunitas Peduli Lingkungan Bangka Environment Creative Activist of "Kawa" (BECAK BABEL) mengajak masyarakat untuk memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April. Menurut Arinda Unigraha, Ketua Umum BECAK BABEL, Hari Bumi adalah hari kita semua dan seharusnya diperingati oleh semua unsur karena semua umat manusia tinggal dan hidup di bumi.

"Pemuda harus terlibat aktif dalam melestarikan bumi. Kami di komunitas BECAK BABEL mengajak masyarakat untuk melestarikan bumi dengan cara menanam dan merawat pohon, menghemat energi dan mengurangi emisi gas rumah kaca, mengurangi timbulan sampah dan mengelola sampah, mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, serta terlibat dalam komunitas peduli lingkungan," kata Arinda.

Arinda juga menyinggung permasalahan tata kelola sampah yang belum tuntas dan semakin semrawut di Bumi Serumpun Sebalai. "Bicara Bumi juga bicara sampah, sampah di Babel belum mampu dikelola secara optimal. Harus ada kebijakan nyata dan gerakan kolaboratif yang serius agar sampah dapat diatasi dengan bijak," katanya.

Tema Hari Bumi 2025 adalah "Kekuatan Kita, Planet Kita" (Our Power, Our Planet), yang merupakan seruan global untuk memperkuat aksi kolektif dalam transisi menuju energi terbarukan. Fokus utama tahun ini adalah mempercepat penggunaan energi bersih seperti tenaga surya, angin, dan air untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

BECAK BABEL berharap masyarakat dapat terlibat aktif dalam melestarikan bumi dan mengurangi dampak perubahan iklim. Dengan kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat, Hari Bumi 2025 menjadi momentum penting untuk menjaga keberlanjutan planet ini bagi generasi mendatang.

Pemuda yang tergabung Green Leadership Indonesia 2024 ini menambahkan Hari Bumi 2025 mengusung tema "Kekuatan Kita, Planet Kita" (Our Power, Our Planet). Tema ini merupakan seruan global untuk memperkuat aksi kolektif dalam transisi menuju energi terbarukan. Melalui kampanye ini masyarakat dunia diajak bersatu demi mewujudkan target melipat gandakan listrik bersih pada tahun 2030.

Fokus utama tahun ini adalah mempercepat penggunaan energi bersih seperti tenaga surya, angin, dan air untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Dengan kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat, Hari Bumi 2025 menjadi momentum penting untuk menjaga keberlanjutan planet ini bagi generasi mendatang.tutupnya.