Pesantren sebagai Benteng Moral dan Kebangsaan, Ustadz Zuhri Beri Motivasi Ini

Bangka, Growmedia,indo,com–
Gedung Serbaguna Islamic Center Pondok Pesantren Bahrul Ulum di Lingkungan Bideng Ake, Kelurahan Sinar Jaya, Kecamatan Sungailiat, dipenuhi suasana hangat pada Minggu (26/10). Kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan berlangsung dengan antusias, dihadiri sekitar 800 peserta dari kalangan santri dan santriwati MTs dan SMA Plus Bahrul Ulum.

Acara yang menghadirkan Ustadz Zuhri H. Zuhri M.Syqzali, LC.MA, anggota DPD RI periode 2024-2029, berlangsung interaktif dan penuh semangat. Ustadz Zuhri menyampaikan materi mengenai empat pilar kebangsaan yang meliputi Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai konstitusi negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara yang harus dijaga, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan keberagaman bangsa Indonesia.

Menurut Ustadz Zuhri, pesantren sebagai lembaga pendidikan tradisional memiliki peran strategis dalam membentuk karakter santri yang tidak hanya kuat secara agama, tapi juga berwawasan kebangsaan. “Para santri dan alumni diharapkan menjadi agen perubahan yang membawa nilai kebangsaan ke tengah masyarakat sekaligus menjadi benteng menghadapi tantangan ideologi di era globalisasi,” ujarnya.

Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari program DPD RI untuk memperkuat pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai kebangsaan dan mendukung internalisasi nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari guna menjaga keutuhan bangsa.


Pesan terakhir yang disampaikan Ustadz Zuhri adalah ajakan untuk menjadi generasi sukses, berintegritas, dan melayani sesama sebagai kunci keberhasilan di dunia dan akhirat. Dia menekankan pentingnya memperkuat iman, ilmu, dan amal sebagai modal utama mencapai keberkahan hidup.

Sementara itu, dalam sambutannya, Kepala Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Ustadz Sukaryadi S.Pd.I, mengapresiasi kedatangan Ustadz Zuhri. “Kehadiran beliau membawa semangat baru bagi guru dan santri kami untuk mencintai agama dan tanah air,” kata Ustadz Sukaryadi.

Acara ditutup dengan doa bersama dan foto bersama seluruh peserta, yang menegaskan semangat nasionalisme yang harmonis dengan nilai-nilai keislaman di kalangan santri Bahrul Ulum.






Ayo! Baca Juga
Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

Iklan


Iklan



نموذج الاتصال