Akademi Maritim Cirebon (AMC) & Pemuda Batak Bersatu Jalin Kerja Sama Strategis Tingkatkan SDM Bidang Kemaritiman dan Pendidikan
Kota Bekasi, 19 Oktober 2025 — Dalam upaya memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia di bidang kemaritiman, Pemuda Batak Bersatu (PBB) menjalin kerja sama strategis dengan Akademi Maritim Cirebon (AMC). Kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam mencetak generasi muda yang unggul, berdaya saing global, dan berjiwa nasionalis di sektor maritim.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua pihak berlangsung di kampus Akademi Maritim Cirebon, dihadiri oleh jajaran pengurus pusat PBB, pimpinan AMC, serta para mahasiswa dan perwakilan organisasi kepemudaan setempat.
Penandatanganan MoU ini diinisiasi oleh Andres Romulus, ST., Pel., yang menjabat sebagai Wakil Direktur III AMC sekaligus Penasehat DPP Pemuda Batak Bersatu. Kerja sama tersebut bertujuan membuka peluang pendidikan tinggi bagi putra-putri anggota PBB di seluruh Indonesia untuk melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi maritim melalui AMC.
“Kami ingin membantu anggota PBB agar anak-anak mereka yang lulusan SMA atau SMK bisa melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi, khususnya di bidang kemaritiman. Lewat AMC, mereka bisa berkontribusi nyata dalam pembangunan sektor maritim nasional,” ujar Andres Romulus.
AMC berkomitmen memberikan kesempatan pendidikan yang inklusif. Bagi calon mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi, pihak kampus membuka peluang mengajukan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sebagai syarat keringanan biaya. Sementara bagi calon mahasiswa berprestasi, AMC memberikan penghargaan dalam bentuk potongan biaya, mulai dari bebas uang pangkal hingga keringanan lain sesuai prestasi yang ditorehkan.
Kami percaya bahwa melalui kerja sama ini, AMC dapat menjangkau lebih banyak anak muda dari berbagai latar belakang untuk mengenal dan menggeluti dunia kemaritiman. Dengan dukungan Pemuda Batak Bersatu, kami siap mencetak pelaut dan profesional maritim yang berintegritas dan kompeten,” ungkapnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan maritim nasional, AMC juga menyesuaikan uang pangkal agar lebih terjangkau bagi masyarakat. Dari yang sebelumnya sebesar Rp24 juta, kini dipangkas menjadi Rp5 juta untuk sekali bayar.
“Kami ingin membuka akses seluas-luasnya bagi generasi muda agar tidak terhalang biaya. Harapannya, kerja sama ini dapat memberikan kemajuan signifikan bagi seluruh pengurus dan anggota Pemuda Batak Bersatu di seluruh Indonesia, khususnya hingga tahun 2030,” tambah Andres.
AMC saat ini memiliki sekitar 100 mahasiswa dari berbagai daerah di Nusantara, dengan lokasi kampus yang berpusat di Sukawangi, Kabupaten Bekasi. Akademi ini telah memiliki akreditasi B, dan dikenal menghasilkan lulusan profesional seperti nahkoda kapal dalam dan luar negeri serta tenaga administrasi pelabuhan yang siap bekerja di sektor maritim nasional maupun internasional.
Untuk promosi, AMC juga aktif menggunakan media sosial sebagai sarana informasi dan pendaftaran mahasiswa baru.
Dengan terjalinnya kerja sama ini, diharapkan AMC dan Pemuda Batak Bersatu dapat bersama-sama mencetak generasi muda maritim yang tangguh, berdaya saing, dan memiliki semangat juang tinggi demi kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).