Pembangunan Puskesmas Dua Lantai Dikeluhkan, Jalur Kabel PLN dan Minimnya Tenaga Lokal Jadi Sorotan
Garut, 26 Juli 2025 - Proyek pembangunan gedung Puskesmas dua lantai di Desa Maroko, Kecamatan Cibalong, Garut menuai keluhan dari para pekerja. Salah satu permasalahan utama yang dikeluhkan adalah adanya jalur kabel PLN bertegangan tinggi yang melintang tepat di atas lokasi pembangunan, dan kabel tersebut tidak dilapisi pelindung.
Menurut keterangan dari pekerja di lapangan pada Sabtu (26/7), kondisi ini sangat membahayakan dan berisiko tinggi, sehingga mereka mengaku keberatan jika harus melanjutkan pekerjaan pada tahap bangunan lantai atas. “Jalur kabel PLN ini posisinya persis di atas bangunan. Tegangannya tinggi dan tidak terbungkus. Kami tidak sanggup melanjutkan kalau kondisinya begini,” ujar salah satu pekerja yang enggan disebut namanya.
Selain faktor keselamatan kerja, proyek ini juga mendapat kritik karena tidak melibatkan tenaga kerja lokal. Pekerjaan fisik gedung tersebut diketahui seluruhnya dikerjakan oleh pihak luar Desa Maroko, padahal banyak warga lokal yang memiliki keahlian dan sangat membutuhkan pekerjaan.
“Ini kan proyek pemerintah, seharusnya memberi ruang bagi putra daerah agar bisa ikut berkontribusi. Banyak warga sini yang punya keahlian konstruksi,” tambah warga setempat yang ikut memantau kegiatan pembangunan.
Ketidakhadiran pekerja lokal dalam proyek bernilai besar ini menimbulkan pertanyaan mengenai komitmen sosial kontraktor terhadap pemberdayaan masyarakat. Masyarakat berharap pemerintah desa maupun instansi terkait dapat segera menengahi persoalan ini agar tidak menimbulkan konflik sosial dan keselamatan kerja di kemudian hari.
Pihak PLN dan pengawas proyek juga didesak segera turun ke lapangan untuk meninjau langsung kondisi jalur listrik bertegangan tinggi yang dinilai mengancam keselamatan para pekerja.
Dea Islami
Posting Komentar