gr Kunjungi Universitas Pertiba, Anggota DPRD Babel Dorong Infrastruktur Jalan dan Akses Kuliah untuk Lulusan SMA


Kunjungi Universitas Pertiba, Anggota DPRD Babel Dorong Infrastruktur Jalan dan Akses Kuliah untuk Lulusan SMA

Daftar Isi

Pangkalpinang, Growmedia,indo,com– Universitas Pertiba mendapat kunjungan istimewa dari salah satu anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ustad Imam Wahyudi, yang merupakan anggota Komisi III yang membidangi infrastruktur dan pembangunan daerah. Kunjungan ini berlangsung dan disambut langsung oleh jajaran rektorat, dosen, serta perwakilan mahasiswa Universitas Pertiba. Senin, (21/04/2025).

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam bentuk dialog terbuka di ruang kuliah umum fakultas ekonomi dan bisnis, yang menjadi ruang diskusi antara Ustad Imam Wahyudi dengan civitas akademika Universitas Pertiba dan perwakilan mahasiswa universitas pertiba. Dalam kesempatan itu, sejumlah persoalan krusial disampaikan, mulai dari persoalan infrastruktur jalan yang belum memadai di beberapa wilayah Bangka Belitung, hingga keterbatasan akses pendidikan bagi pelajar lulusan SMA untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.

Dalam dialognya, Ustad Imam Wahyudi mengakui bahwa kondisi infrastruktur jalan di sejumlah daerah di Bangka Belitung masih sangat membutuhkan perhatian serius. Hal ini tidak hanya berdampak pada perekonomian masyarakat, tetapi juga menghambat mobilitas pelajar dan mahasiswa yang setiap hari harus melintasi jalan yang rusak untuk mencapai sekolah maupun kampus.

“Banyak daerah yang jalannya masih rusak, terutama di daerah pelosok. Ini bukan hanya masalah kenyamanan, tapi juga menyangkut keselamatan dan aksesibilitas masyarakat, termasuk adik-adik mahasiswa. Komisi III akan terus mendorong pemerintah provinsi agar mempercepat pembangunan dan perbaikan jalan-jalan ini,” ujar Ustad Imam Wahyudi.

Ia menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan harus menjadi prioritas karena berpengaruh langsung terhadap sektor pendidikan, pariwisata, dan ekonomi lokal. Menurutnya, konektivitas antardaerah akan membuka lebih banyak peluang dan mempercepat kemajuan daerah.

Isu lain yang menjadi sorotan dalam dialog ini adalah keterbatasan beasiswa bagi lulusan SMA yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, namun terkendala oleh faktor ekonomi. Para mahasiswa dan pimpinan kampus menyuarakan harapan agar pemerintah daerah dapat memperluas program beasiswa, terutama untuk siswa-siswa berprestasi dan berasal dari keluarga kurang mampu.

Menanggapi hal tersebut, Ustad Imam Wahyudi menyampaikan komitmennya untuk memperjuangkan peningkatan jumlah beasiswa pendidikan di tingkat provinsi. Ia menegaskan bahwa pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang tidak boleh diabaikan.

“Banyak anak-anak muda kita yang punya potensi luar biasa, tapi terhalang biaya. Kita akan perjuangkan agar Pemprov Babel menambah anggaran beasiswa, khususnya untuk lulusan SMA yang ingin kuliah tapi tidak punya cukup biaya. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk mencetak generasi yang cerdas, berintegritas, dan siap bersaing,” jelasnya.

Rektor Universitas Pertiba, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kehadiran dan kepedulian Ustad Imam Wahyudi terhadap dunia pendidikan. Ia berharap bahwa kunjungan ini bukan sekadar seremonial, tetapi benar-benar menjadi jembatan bagi tersampaikannya aspirasi mahasiswa dan pihak kampus kepada lembaga legislatif di provinsi.

“Universitas Pertiba siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya di Bangka Belitung. Kami berharap apa yang disuarakan hari ini bisa menjadi dasar pertimbangan kebijakan yang berpihak pada masa depan generasi muda,” ujar Rektor.

Kunjungan Ustad Imam Wahyudi ke Universitas Pertiba menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan lembaga legislatif. Dengan adanya diskusi terbuka dan penyampaian aspirasi secara langsung, diharapkan ada kebijakan nyata yang akan lahir demi peningkatan kualitas infrastruktur dan pendidikan di Bangka Belitung.

Semangat kolaboratif ini menjadi awal dari langkah bersama untuk mewujudkan Bangka Belitung yang maju, inklusif, dan berkeadilan bagi seluruh warganya, terutama generasi muda yang merupakan harapan masa depan daerah.

Posting Komentar