Sekelompok Geng Motor Membuat Onar di Kota Binjai

 


Grow Media,KOTA BINJAI- Gerombolan geng motor di Kota Binjai membuat onar.

Dalam aksinya, gerombolan geng motor merampok kendaraan, hingga mengacak-acak warung milik masyarakat.

Menurut informasi, aksi geng motor ini terjadi di Jalan Soekarno-Hatta Km 18, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatra Utara pada Minggu (4/6/2023) dini hari.


"Detik-detik terduga kelompok geng motor menyerang sebuah kedai/warung di Jalan Soekarno-Hatta KM 18 Kecamatan Binjai Timur. Akibat kejadian ini, 1 sepeda motor dikabarkan raib," isi narasi dalam keterangan unggahan @sumut.viral.

Dalam video tersebut, tampak sekelompok pemuda menyerang warung itu.

Beberapa menyerang dengan menggunakan sepeda motor mereka, sedangkan beberapa lainnya menyerang dengan turun ke jalan dan mendekati warung tersebut.

Tampak beberapa pemuda itu juga menggenggam senjata yang diduga senjata tajam.


Berdasarkan informasi yang beredar, sebelum melakukan penyerangan, sekelompok orang yang terdiri dari beberapa orang mengendarai sejumlah sepeda motor telah melakukan konvoi dari Kota Medan ke Kota Binjai.

Ketika mereka melintas di Jalan Soekarno-Hatta, tepatnya di depan Hotel OYO KM 18, kelompok tersebut tiba-tiba berbelok dan menyerang sebuah warung yang berada di sebelah hotel tersebut.


Sekelompok orang tersebut melakukan penyerangan secara acak.

Selain itu, kelompok tersebut juga membawa senjata tajam.

Akibat penyerangan itu, isi warung menjadi berantakan dan kaca jualan rokok di warung tersebut hancur.


Selain itu, sepeda motor milik salah satu warga juga hilang. Diduga kuat bahwa sepeda motor itu telah dibawa geng motor tersebut.

Dalam rekaman video yang diunggah @sumut.viral terdengar pemilik warung mengeluhkan jika rokok dan jajanan warung itu digasak oleh sekelompok pemuda tersebut.


"Rokok dan jajanlah diambil. Ini kereta abang ini dibawa ini," ucap pemilik warung.

Unggahan video yang memperlihatkan aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda itu pun viral di media sosial.

Unggahan itu sontak mendapat berbagai reaksi dan komentar dari warganet.


"Berarti di Binjai gak ada patroli, kalau didaerah kami terus-terusan ada patroli," tulis @adrianusitepu.

"Kota Medan kok kyk gak ada pemimpin dan pakpolnya ya," tulis @azhariazahri.

"Kota paling tinggi tingkat kriminalitas di indonesia," tulis @rahmat.syukron.

"Mana gerak lah. nanti mati anak geng motor nya di buat korban. korban yg dipenjara karena menghilang kan nyawa kalau begini," tulis @robisihite.

"Udah lihat2 aja jauhi dari mereka nantik betindak masyarakat. ada yg mati nantik jd tersangka itu urusan polisi,,kita masyarakat ini hanya bisa melihat," tulis @ismail.rangkuti.965.(tribun-medan.com


Sumber dari: Tribun.com

0 Komentar