PB IDI Tegaskan Ada Kriminalisasi dalam Kasus dr Ratna: “Kami Berjuang Sampai Titik Darah Penghabisan



Pangkalpinang,Growmedia,indo,com-

Sidang praperadilan kasus yang menjerat dr Ratna Setia Asih kembali menjadi sorotan setelah Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) menyatakan secara tegas bahwa perkara tersebut mengandung unsur kriminalisasi terhadap tenaga kesehatan. Senin (1/12/2025).




Pernyataan itu disampaikan langsung oleh dr Agus Ariyanto SH MH, perwakilan PB IDI, usai menghadiri persidangan pada Jumat (28/11).



Dalam keterangannya, dr Agus mengungkapkan bahwa dugaan kriminalisasi terhadap dr Ratna bukan isapan jempol.



Ia menilai terdapat skenario yang memosisikan dokter spesialis anak itu sebagai tumbal dalam kasus dugaan pelanggaran Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023 Pasal 440 ayat (1), yang dituduhkan menyebabkan luka pada seorang pasien.



“Ini kasus sejawat kita, dr Ratna, spesialis anak. Benar-benar terjadi sesuatu yang menurut kita ada skenario. Kriminalisasi itu bukan omong kosong. Terjadi kriminalisasi, dr Ratna dipolimi itu benar,” tegasnya.




Ia juga memastikan bahwa organisasi profesi tidak akan tinggal diam menghadapi proses hukum yang dinilai tidak adil.




Menurutnya, perjuangan menegakkan keadilan bagi tenaga kesehatan harus terus dilanjutkan, apa pun risikonya.



“Kita tidak akan menyerah. Keadilan harus ditegakkan, kebenaran harus dibela. Tegakkan keadilan walaupun langit runtuh, tegakkan kebenaran walaupun bumi bergoncang. Kita akan berjuang sampai titik darah penghabisan,” lanjut dr Agus.




Dalam kesempatan itu, dr Agus juga terlihat mendampingi dr Ratna. Ia menuturkan bahwa PB IDI akan terus memberikan dukungan penuh terhadap proses hukum yang berjalan, kendati praperadilan yang diajukan dipastikan gugur karena sidang pokok perkara telah resmi dijadwalkan untuk dimulai pada Kamis mendatang.




Dengan dijadwalkannya sidang pokok perkara tersebut, fokus perjuangan kini bergeser pada pembuktian di ruang sidang utama untuk memastikan bahwa tuduhan yang dialamatkan kepada dr Ratna dapat diluruskan berdasarkan fakta medis dan analisis profesional.




“Semoga perjuangan kita membuahkan hasil. Terima kasih. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” tutup dr Agus. (KBO Babel)

Ayo! Baca Juga
Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

Iklan


Iklan



نموذج الاتصال