masyarakat sudah menjerit,.Dimana Walikota Pekanbaru Agung Nugroho dan DPRD yang Terpilih

Daftar Isi

Pekanbaru(growmedia-indo.com)-sudah dua Minggu lebih pemberitaan bongkar paksa portal demi perusahaan mobil kelebihan muatan, warga minta wali kota Agung Nugroho dan DPRD tindak tegas perusahaan tersebut belum ada reaksi dari pemerintah maupun anggota dewan.

salah satu ibuk-ibuk yang tidak mau disebutkan namanya atau warga sekitar,Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru,menduga perusahaan ekspedisi milik Sitohang memberikan setoran bulanan kepada Kapolsek payung sekaki,camat dan seluruh perangkat RT dan RW sampai tutup mata.

diminta kepada pak Kapolda Riau tolong turun dan lihat cara kerja anggota bapak disini dan pak agung serta seluruh anggota dewan juga ikut turun untuk melihat pegawai-pegawai pilihan bapak di daerah kami mereka kekurangan gaji sehingga kami masyarakat menjadi korban

Padahal, portal tersebut telah ditutup mati (dilas permanen) oleh warga dan pihak terkait untuk menjaga agar jalan tidak rusak akibat lalu lintas kendaraan bertonase berat. Namun, perusahaan tetap memaksa membuka paksa dengan alasan mobil mereka tidak bisa lewat karena tinggi portal hanya maksimal 3 meter.

Portal itu ditutup mati karena jalan sudah mulai rusak. Kalau dilewati mobil berat terus-menerus, bisa hancur. Tapi mereka malah buka paksa. Arogan sekali,” kata seorang warga

Polsek dan Kantor Camat. Harusnya mereka yang paling peduli. Tapi malah membiarkan perusahaan merusak portal yang sudah ditutup untuk kebaikan bersama,” imbuh warga lainnya

Kami berharap Pak Wali Kota Agung Nugroho segera bertindak. Jangan tunggu warga ribut dulu baru bergerak. Jalan ini milik publik, bukan milik perusahaan,” tegas warga

DPRD jangan diam saja! Kalian dipilih rakyat, bukan perusahaan. Lihat warga kalian sekarang ditindas. Ini bukan soal portal saja, ini soal kedaulatan ruang publik yang mulai dikuasai swasta!” seru warga dengan emosi.

Bersambung...