Pengamat Maritim Capt Marcellus Jayawibawa Menghadiri Gelar Diskusi Membedah Dampak Pemindahan Impor Migas Indonesia
Pengamat Maritim Capt Marcellus Jayawibawa Menghadiri Gelar Diskusi Membedah Dampak Pemindahan Impor Migas Indonesia
Jakarta, -- mengangkat tema tentang dampak pemindahan Impor Migas Indonesia yang di hadiri oleh Capt. Mercellus (Hakeng) Jayawibawa Ikatan Alumni Lemhhanas Strategic, Komaidi Notonegoro Direktur Ekseklusif Reforminer Institute, serta perwakilan- perwakilan Organisasi, acara diskusi ini bertempat di Barocks Cafe & Restaurant Jakarta, Rabu (4/5/25).
"Pengamat Maritim Capt Mercellus Jayawibawa menyampaikan pada awak media, bahwa kegiatan ini bagus karena memang saya masuk dari sisi pengamat Maritim tentunya,saya tidak menilai apakah layak atau tidak kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah. Saya hanya memberikan obsi-obsi yang bisa diambil lalu dikaitkan dengan aspek geopolitik, aspek jarak, aspek biaya, aspek cuaca dan lain sebagainya.
"Biarkan pemerintah untuk menilai itu, dan menjadikan pilihannya yang terbaik berdasarkan penyampaiannya yang sedang kita berikan. Bagaimanapun Mahasiswa diberikan ruang yang cukup untuk bisa masukan-masukan kepada pemerintah terkait dengan kebijakan-kebijakan pemerintah."ujar Capt Marcellus Jayawibawa
"Dan apabila kegiatannya masih berupa ruang diskusi, tentunya kegiatan yang memang harus bisa didorong disupport oleh pemerintah.
"Jadi saya mengucapkan terima kasih kepada Dewan Energi Indonesia Mahasiswa yang melakukan kegiatan yang positif seperti ini. Dan Mendorong supaya lebih banyak kegiatan-kegiatan sejenis sehingga manfaat nya bisa dirasakan oleh, baik itu pengambil keputusan dia punya alternatif bagi masyarakat Indonesia berupa keputusan -keputusan yang memang ada manfaatnya."ucap Capt Mercellus Jayawibawa
"Saya berharap Dewan Energi Mahasiswa (DEM), terus menggalakan kegiatan-kegiatan sejenis. Sehingga tadi seperti yang kita lihat ada RUU Migas yang masih belum sampai sekarang terbentuk. Mungkin EFGDnya salah satu fokusnya kesitu ia. Sehingga polisbrikus berikutnya bisa dilahirkan oleh Dewan Energi Mahasiswa (DEM), melalui efgd-efgd."tutupnya
Posting Komentar