Grow Media.Madiun.Pemerintah menaruh rasa kepedulian yang besar ke masyarakat ekonomi lemah akibat terjadinya kondisi inflasi yang memicu kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok.Terjadinya inflasi disebabkan banyak faktor, yang membuat kondisi stok persediaan barang-barang menipis karena pasokannya terbatas.Beberapa faktor yang memicu terjadinya inflasi seperti kenaikan BBM, panen Gagal, terjadinya bencana alam, pandemi penyakit dan lainnya.Faktor-faktor diatas dapat memicu terjadinya kelangkaan stok persediaan barang-barang kebutuhan pokok, sehingga membuat harga barang-barang kebutuhan pokok menjadi naik harga.Menyikapi permasalahan inflasi diatas, pemerintah meluncurkan program recovering yang bertujuan untuk membantu masyarakat bangkit dari keterpurukan akibat ketidakstabilan kondisi perekonomian nasional maupun global.Salah satu program yang diluncurkan oleh pemerintah yaitu Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD). Pemerintah mengambil kebijakan untuk menyisihkan sebagian anggaran Dana Desa untuk program bantuan ke masyarakat yang terdampak inflasi, yaitu Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Seperti halnya pemerintahan Desa Pucang Anom, Kecamatan Kebonsari,Kab Madiun telah melaksanakan program penyaluran BLT DD ke KPM yang datanya sudah terverifikasi oleh pemerintah yang digolongkan layak menerima bantuan tersebut.Menurut Kades Hari Prawoto,S.I.Kom yang telah menjabat kepala desa dua periode ini menerangkan bahwa masyarakat yang menerima bantuan ini datanya sudah terverifikasi oleh pemerintah, sehingga pemerintahan desa tinggal melaksanakan penyalurannya secara langsung ke KPM."Masyarakat penerima bantuan akan mendapatkan surat undangan untuk menghadiri proses penyaluran BLT DD yang dilaksanakan oleh petugas di Kantor Desa.Masyarakat akan menerima Bantuan BLT DD sebesar Rp 300.000 perbulan secara langsung dengan membawa surat undangan dan tidak bisa diwakilkan.Dan penyaluran BLT DD ini merupakan penyaluran tahap ke 4 di bulan April ini," terang Kades Hari Prawoto, S.I.Kom.Menurut keterangan Kades Hari Prawoto,bahwa wilayah Desa Pucang Anom ini cukup luas, dan jumlah penduduk sekitar 5.519 jiwa tersebar di 5 wilayah pedusunan."Sebenarnya masyarakat yang layak menerima bantuan itu cukup banyak, tetapi karena terbentur aturan,maka masyarakat yang telah terverifikasi datanya yang layak menerima bantuan tinggal 32 KPM," Lanjut Kades Hari Prawoto,S.I.Kom.Masyarakat cukup senang dan antusias karena telah mendapatkan bantuan BLT DD yang telah lama dinanti, karena bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-harinya.Menutup kegiatan penyaluran BLT DD ini, Sekretaris Desa, Lia Astriana berharap bahwa masyarakat penerima bantuan BLT DD ini dapat memanfaatkan uangnya dengan baik.Karena bantuan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat kurang mampu untuk sekedar meringankan beban ekonominya.(HARRY).
0 Komentar