Digebuki Warga Hingga Wajah Bengkak, Kepala Puskesmas Digerebek Saat Berduaan Dengan Anak Bawah Umur

 




Nias Selatan, Grow Media-indo.com


Berduaan dengan bocah perempuan di bawah umur berinisial CH, Kepala Puskemas Lahusa, Kabupaten Nias Selatan digerebek warga di di Desa Bawoitalua, Kecamatan Lahusa, Rabu (10/1/2024) sekira pukul 21:00 WIB.


Bahkan, ASN Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Selatan itu sempat memar-memar diduga akibat digebuki warga.


Pria berinisial UHH juga diarak ke kantor polisi.

Pasalnya keluarga remaja wanita tersebut tak terima melihat anaknya berduaan dengan pria tersebut.


 Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Freddy Siagian mengatakan, keluarga korban bersama dengan personel Polsek Lahusa menyerahkan terlapor (Kapus Lahusa) dan korban ke Polres Nias Selatan untuk diproses lebih lanjut.


"Waktu kami terima sudah bengkak-bengkak memang mukanya," kata AKP Freddy Siagian, Rabu (17/1/2024).


Keesokan harinya atau 11 Januari, Sarozanolo, ayah gadis di bawah umur tersebut membuat laporan resmi dugaan pencabulan terhadap anak dibawah umur ke SPKT Polres Nias Selatan.


Polisi belum melakukan penahanan karena belum menemukan bukti yang cukup sehingga sehari pasca diamankan warga, UHH dibebaskan.


"1 kali 24 jam kita pulangkan setelah kita interogasi dan visum karena belum cukup bukti," ungkapnya.


Meski sudah dipulangkan, polisi masih terus menyelidiki dugaan pencabulan terhadap anak dibawah umur yang dilakukan pejabat Dinas Kesehatan tersebut.


Namun polisi belum bisa meningkatkan laporan dari penyelidikan ke penyidikan.


Dari hasil visum yang dilakukan terhadap CH, sejauh tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan seksual.


"Sampai saat ini penyidik belum dapat menaikkan perkara tersebut ke tahap penyidikan dan masih mengumpulkan alat bukti lainnya," katanya dari awak media ini.


Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kepala Puskesmas Lahusa Babak Belur Usai Digebuki Warga,Kepergok Berduaan dengan Gadis di Bawah Umur.



Sumber:Tribun News.com

0 Komentar